Secara garis besar, pengolahan data seismik menggunakan ProMAX melibatkan
tiga  komponen  utama,  yaitu  main  flow,  standalone  flow,  dan  database,  seperti  yang
ditunjukkan pada gambar berikut:

INGAT ATURAN MOUSE MB1, MB2 dan MB3


I. Input Data


Pada flow ini dilakukan pembacaan raw data seismik, sesuai dengan standar atau parameter yang ditentukan  oleh  media  penyimpan  (tape)  data  seismik tersebut.Tahap pengerjaan yang dilakukan yang dilakukan dalam flow ini adalah me-loading data seismik (Jusri, 2015).

Berikut langkah-langkahnya:


  1. MB1 kemudian tanpa menggeser mouse buat nama areanya misal "coba-coba". Masuk di bagian folw buat flow dengan nama  1. Input data > Editing flow > kemudian tambahkan : SEG-Y input, disk data output, add flow comment, disk data input, trace display
  2. MB3 (aktif) pada SEG-Y input, disk data output, add flow comment, MB3 (nonaktif) disk data input, trace display

  3. MB2 SEG-Y Input > type storage to use : Disk Image > Enter disk file path name : Cari dimana letak data Watson rise nya

    MB2 Disk data output > output dataset filename : raw data
    Execute 
  4. MB3 (nonaktif) pada SEG-Y input, disk data output, add flow comment, MB3 (aktif) pada disk data input, trace display
    MB2 Disk data input > select dataset : raw data
    Execute.

Share this:

Related Posts

Show Disqus Comment Hide Disqus Comment

Disqus Comments